Rabu, 07 Maret 2012

TUGAS: Menulis Artikel *)


Surat edaran Ditjen Dikti No. 152/E/T/2012 yang mewajibkan mahasiswa untuk menulis dan memublikasikan karya ilmiahnya di jurnal ilmiah, ternyata disambut beragam oleh berbagai kalangan. Ada yang sangat mendukung dan ada pula yang menentangnya. Sebagai mahasiswa, tentu Anda juga mempunyai pendapat terkait itu bukan? Silakan tuangkan pandangan dan komentar Anda dalam sebuah artikel ilmah dengan ketentuan sebagai berikut:

  • tema: “Pandangan Anda tentang kewajiban menulis karya ilmiah sebagai syarat kelulusan”;
  • artikel ditulis dengan huruf Times New Romans ukuran 12 pt;
  • panjang artikel minimal 250 kata, maksimal 700 kata;
  • artikel harus  didukung oleh beberapa sumber bahan (minimal tiga) dan sumber bahan selengkapnya dicantumkan dalam Daftar Pustaka;
  • jika Anda sudah memuat artikel dalam blog masing-masing, segeralah memberitahukannya pada Ibu melalui email, paling lambat 17 Maret 2012, pukul 21.00.

Selamat berkarya semoga artikel Andalah yang terbaik.
Artikel  terbaik insya-Allah akan dimuat dalam “Rumah Kedua Kita” ini.

Mari berkompetisi demi mengangkat citra diri! 
_____
*) Tugas ini khusus unuk kelas B.IV

3 komentar:

  1. Ass...
    Bu ini Riyadul Maisah, saya mohon maaf untuk pertemuan mata kuliah Pembelajaran membaca dan Pembelajaran menulis tidak bisa hadir. Karena ada acara MUKERNAS (Musyawarah Kerja Nasional) selama 4 hari (sehari di UNINUS (Seminar) dan 3 hari di Lembang)kebetulan saya terlibat menjadi panitia . Ibu, tugas presentasi saya belum tampil ke depan, kebetulan saya kelompok ke 4.Saya mohon kepada Ibu untuk memberikan saya kebijaksanaan memberikan tugas untuk mengganti presentasi saya bu. Saya mohon pengertian dari Ibu. Serta saya ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Ibu.
    wassalam...

    BalasHapus
  2. Riyadul Maisah,
    Selamat ya. Bagaimana MUKERNAS-nya? Ibu dan teman-teman tentu akan senang jika Anda berkenan membagi informasi berharga sebagai oleh-oleh dari kegiatan tersebut. Ditunggu ya. Maaf baru dibalas.

    BalasHapus
  3. Realita kehidupan “ Dodolitdodolitdodolibret “
    karya Seno Gumira Ajidarma terpilih sebagai cerita pendek (cerpen) terbaik Kompas 2010 yang diumumkan pada penganugerahan Penghargaan Cerpen Kompas 2011 di Bentara Budaya Jakarta, Senin (27/06/2011) malam. ”Dodolitdodolitdodolibret” menyisihkan 17 cerpen lainnya yang dipilih dari 52 cerpen sepanjang tahun 2010.
    Seperti tahun-tahun sebelumnya, ke-18 cerpen itu kemudian dibukukan dengan judul yang sama dengan karya terpilih Seno, “Dodolidodolidodolibret”. Cerpenis lain yang karyawanya terpilih antara lain Budi Darma, Ratna Indraswari Ibrahim (alm), Indra Tranggono, Agus Noor, dan Timbul Nadeak.
    Pesan singkat “Dodolitdodolitdodolibret” menurut saya tidak lebih mengenai pluratis makna kebenaran beragama. Lewat tokoh Guru Kiplik, cerpen ini memberi pesan kuat bahwa seseorang jangan mudah mengkalim agamanya sebagai paling benar dan menganggap sesat agama lain, juga jangan menganggap pemahaman diri tentang agamanya sebagai yang paling benar di antara pemahaman-pemahaman orang lain.
    “‘Dodolitdodolitdodolibret’ adalah cerita yang sederhana, tetapi kompleks. Di dalamnya terkandung potensi kekayaan makna yang berlapis-lapis, yang mengundang pembaca untuk menggali dan mengaktualkannya lewat kerja interpretasi, kenyataaan yang di hadapi di kehidupan kita ini terkadang selalu paling hebat akan tetapi di hadapan sang Pencipta kita tidak ada apa-apanya. Maka dari itu dalam cerpen ini semua harus buka mata dalam kebenaran dan jangan menganggap kita ini yang paling benar, yang maha benar itu ialah allah SWT, allah tidak akan merubah suatu kaum itu apabila kaum itu tidak merubahnya. Saya terpukau dengan hasil karya-karyanya itu membuat orang dapat berpikir dan membuka mata akan arti kehidupan yang kita jalani. Terima kasih kau telau membuka harapan baru untuk berpikir akan arti perbedaan.

    BalasHapus